Pengguna Zoom? Waspadai Ancaman Zoom Bombing!

Baca Juga

Work from Home (WfH) dan Kuliah Online jadi pilihan di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19). Salah satu aplikasi WFH yang populer digunakan adalah Zoom. Berikut ini tips mengamankan aplikasi Zoom dari Ancaman Zoom Bombing.

DALAM situsi pandemi Covid-19 saat ini, Zoom sedang naik daun di tengah dunia yang membutuhkan ruang online untuk mengakomodasi berbagai aktivitas rutin, baik di pemerintahan, bisnis, maupun pendidikan.

Namun, dunia maya selalu memiliki risiko. Dalam kasus Zoom, ancaman Zoom Bombing bisa menjadi masalah besar bagi banyak pihak.

Peretas (hacker) ternyata memanfaatkan momen ini dengan melakuakan zoom bombing dengan cara menyusup ke dalam sebuah sesi video conference dan memutar video porno atau konten negatif lain, seperti ujaran kebencian (hate speech) dan ancaman.

Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan pengaturan yang tepat untuk mencegah terjadinya pembajakan atau gangguan.

Tips Aman dari Ancaman Zoom Bombing

Berikut ini Tips Amankan Aplikasi Video Konferensi Zoom dari Ancaman Zoom Bombing yang dirilis IT Security Consultant PT Prosperita – ESET Indonesia.

Pencegahan merupakan cara terbaik untuk mengatasi masalah Zoom Bombing, apalagi Zoom memiliki hidden tool untuk mencegah pengeboman Zoom yang disebut sebagai “Waiting Room” atau ruang tunggu. 

Ruang Tunggu di Zoom memungkinkan kita mencegah tamu yang tidak diundang mengambil alih aktivitas vide conference yang tengah berlangsung. 

Mengaktifkan Waiting Room

Berikut langkah-langkah bagaimana cara untuk mengaktifkan Waiting Room:

1. Buka Account Management > pengaturan akun, dan gulir ke bawah ke opsi “Waiting Room” lalu aktifkan.

2. Setelah pengaturan diaktifkan, pilih siapa saja yang bisa menghadiri: 

• "All participants" -- menempatkan semua orang di ruang tunggu secara default
• "Guest participants only" -- menambahkan orang-orang di berbagai akun Zoom atau yang tidak masuk ke ruang tunggu. 
• Anda juga dapat mengizinkan peserta lain untuk menerima orang dari Waiting Room.

3. Setelah diaktifkan, Waiting Room juga dapat diatur untuk pertemuan tertentu. Untuk melakukan ini, jadwalkan pertemuan terlebih dahulu di opsi Schedule Meeting. 

4. Untuk melihat pertemuan berikutnya, klik Upcoming Meeting.

5. Di sana, periksa untuk mengaktifkan Waiting Room untuk pertemuan khusus/tertentu.

6. Anda juga dapat mengaktifkan Waiting Room untuk semua rapat dengan ID rapat pribadi Anda. Dapat dilakukan dengan cara, dari opsi Meeting kemudian pilih opsi Personal Meeting Room.

7. Klik Edit this Meeting 

Pastikan mengaktifkan Waiting Room dengan dicentang, lalu tekan save/simpan. 

9. Inilah yang akan dilihat peserta rapat saat berada di Waiting Room.

10. Host dapat kendalikan waiting Room dengan memilih manage participants 

11. Opsi “More” akan memberikan beberapa opsi, termasuk memasukkan seseorang ke Waiting Room. 

12. Setelah pertemuan dimulai, calon peserta rapat dapat diterima dari daftar tunggu di bawah "manage participants" atau kelola peserta.

13. Atau, seluruh yang ada di Waiting Room dapat diterima sekaligus.

14. Dengan mengklik “More” pada “Video Participants” mereka dapat dikirim ke Waiting Room selama panggilan.

Demikian tips pengamanan Zoom dari Eset Indonesia.

Tips aman menggunakan Zoom lainnya antara lain jangan pernah membagikan tautan video conference Zoom di media sosial, terapkan hanya pengguna terdaftar yang bisa bergabung, dan matikan fitur berbagai file atau konten (Share Screen).

Di sini bisa dipilih opsi hanya Host yang bisa melakukannya, sehingga jika ada peserta yang tidak dikenal berhasil masuk, mereka tetap tidak bisa menampilkan konten yang tidak diinginkan. Selamat bekerja dari rumah dan kuliah daring dengan aman! Wasalam. (www.romelteamedia.com).*